Komentar Lanjutan (Widya)

Melanjutkan komentar mengenai penampilan teman-teman saat mempresentasikan produk yang ingin mereka tawarkan pada mata kuliah Human Relation, saya menyoroti teman saya yang bernama Widya. Nama lengkapnya adalah Zeni Widyastuti. Dia adlah salah satu orang yang sangat berpengaruh dalam kelas saya karena kepintarannya san kerajinannya. Ini dapat telihat dari bagaimana dia mempresentasikan tugasnya mengenai salah satu produk bedak bedak ternama. Dalam dia menyampaikan materi mengenai produknya, dia seolah-olah paham dengan apa yang ingin ia sampaikan dan mengerti bagaimana caranya berbicara yang bisa menarik para audien untuk memperhatikan dan bisa tertarikdengan produk yang ia presentasikan. Tak cuma itu, diapun juga pandai dalam menjelaskan materi secara spesifik tanpa bertele-tele sehingga maksud dan tujuan dari presentasinya bisa tercapai. Sangat berbeda sekali dengan teman-teman yang lain diman terkadang mereka keluar dari jalur pembahasan materi yang seharusnya.

Nilai plus yang dapat saya tangkap dari dia saat berpresentasi adalah ketika dia mencoba mengajak para audien untuk berkomunikasi. Tak ada rasa canggung sedikitpun dalam dirinya bahkan terelihat luwes dan santai sekali. Inilah yang menjadi dia enak untuk diperhatikan oleh para audien dan didengar tentunya. Namun perlu saya garis bawahi, bahwa sebaik-baik seseorang dalam melakukan sesuatu hal pasti mempunyai kekurangan dan kekurangan yang dimiliki seorang Widya adalah pada keraguannya untuk aktif dalam bergerak. Dalam hal ini terlihat masih ada kecanggungan untuknya mendekati para audien dan mengajak berkomunikasi dua arah. Mungkin itu saja kekurangan dari Widya yang dapat saya tangkap selebihnya sudah bagus. Mungkin kedepannya bisa diperbaiki kembali agar presentasinya bisa lebih perfect lagi. Sekian itu saja yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat.  Terima kasih.

Komentarku untuk Temanku

Dalam ulasan kali ini, saya akan mengomentari salah seorang teman saya yang telah mengapresiasikan bakat presentasinya dalam tugas Human Relation mengenai promosi sebuah product. Teman saya ini bernama Arif Pradata, atau biasa dipanggil Arif. Dalam dia menyampaikan materi presentasinya menurut saya sudah cukup bagus dan jelas karena disitu para audien paham apa yang coba disampaikan atau ditawarkan olehnya. Pembawaannya yang santai seakan ingin memperlihatkan bahwa ia siap dan mengerti materi apa yang ingin ia sampaikan. Hal itulah yang membuatnya pe de untuk menyampaikan apa yang seharusnya disampaikan di depan para audien sehingga tak perlulah dia membuka kembali catatan-catatannya. Namun bukan berarti dia tak luput dari kekurangan, karena saya sendiri masih melihat banyak kekurangan yang menurut saya masih harus diperbaiki kedepannya. Diantara kekurangan itu ialah masih ada kekakuan dalam menyampaikan materi, terlalu bertele-tele sehingga waktu cepat terbuang percuma, pembawaannya saat memberikan kesempatan kepada audien untuk bertanya, seakan merendahkan. Mungkin itu beberapa poin yang menurut saya kedepannya perlu diperbaiki sehingga nantinya ia bisa memenuhi kriteria dalam berpresentasi dengan baik. Terakhir, dalam sudut pandang saya mungkin ia sudah cukup mumpuni dalam berpresentasi karena tingkat keberaniannya berbicara di muka umum dari pada teman-teman yang lain.

-04/12/2012-